Bekasi - Sebanyak 1.000 paket bahan makanan dibagikan
untuk warga dan pemulung TPST Bantargebang, Kota Bekasi, Rabu (18/7/2012).
Dewan Daerah Walhi DKI Jakarta sekaligus pendamping
warga dan pemulung, Bagong Suyoto, mengatakan, paket yang dibagikan terdiri
atas beras 10 kilogram, sarden 7 kaleng, dan minyak goreng 1 kilogram dalam
kemasan.
Menurut Bagong, warga dan pemulung yang mendapatkan
paket itu adalah binaan sekolah Al Muhajirin, yang didirikan secara swadaya di
RT 1 RW 5 Ciketing Udik, Bantargebang, atau berbatasan dengan lokasi TPST.
Bagong mengatakan, pembelian paket bahan makanan itu
didanai oleh Al Imdaad Foundation, suatu lembaga amil zakat, yang memiliki
jaringan ke mancanegara.
"Acara rutin setiap tahun untuk sekadar
membantu warga dan keluarga pemulung menjelang bulan Ramadan," kata Bagong
yang juga anggota Dewan Pembina Al Muhajirin.
Warga dan keluarga pemulung, lanjut Bagong, perlu
dibantu karena secara ekonomi kurang mampu. Penghasilan dari mengais sampah
rata-rata Rp 40.000 sampai Rp 50.000.
Sebenarnya, penghasilan itu cukup. Namun, kata
Bagong, akibat pengelolaan tidak baik, penghasilan itu menjadi tidak cukup
untuk membiayai kebutuhan keluarga. "Ada pembelian barang atau konsumsi
yang sebenarnya tidak diperlukan," katanya.
KOMPAS.com